Hidup Sehat dengan Makanan Sehat
Label:
Sehat
“Hanya makanan sehat, satu-satunya obat penyembuh segala penyakit.” (Hui Huan, Tabib Kerajaan Cina 1314 M)
Seseorang yang menyadari pentingnya menjaga kesehatan tubuh, tentu akan memilih kembali ke ‘alam’ (nature) untuk menu makanan yang dikonsumsinya. Seorang pembijak menuturkan “You are what you eat”, yang berarti apa yang Anda makan menetukan siapa sejatinya diri Anda. Selain itu, kesehatan juga tercermin dari apa yang Anda makan. Jika pola makan Anda buruk, beragam penyakit akan bermunculan, sebaliknya apabila pola makan Anda baik akan menjadikan tubuh Anda bugar dan sehat. Dalam hidup ini ada hubungan sejajar antara pola makan dan kesehatan.
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa tuntutan zaman yang serba cepat membuat pekerjaan semakin menumpuk. Aktivitas yang padat ini menjadikan sebagian masyarakat lebih menyukai pola makan seba instan. Sesungguhnya sering mengonsumsi makanan instan akan berdampak negatif terhadap kesehatan. Hal ini disebabkan makanan instan banyak mengandung pengawet, pewarna, pemberi rasa, tinggi lemak, tinggi protein, gula dan garam, tetapi rendah serat. Pola makanan seperti itu menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit degeneratif seperti tekanan darah tinggi, diabetes melitus, jantung koroner, stroke, obesitas, kanker, bahkan depresi (stress).
Agar terhindar dari berbagai penyakit tersebut, hendaknya seseorang menghindari pola makan yang tidak sehat. Dan, cara cerdas untuk mewujudkan hal tersebut yaitu dengan memperbanyak mengonsumsi buah dan sayuran sebagai sumber vitamin, mineral esensial, serta nutrisi mikro yang penting bagi kesehatan tubuh. Buah dan sayuran juga mampu mendetoksifikasi tubuh dari beragam zat karsinogen penyebab kanker dan penyakit akut mematikan lainnya. Dalam hidup ini betapa banyak orang menghabiskan uang bermilyar-milyar untuk menyembuhkan dirinya. Padahal sejatinya obat untuk penyakit akutnya ada pada makanan sehat.
Seseorang yang menyadari pentingnya menjaga kesehatan tubuh, tentu akan memilih kembali ke ‘alam’ (nature) untuk menu makanan yang dikonsumsinya. Seorang pembijak menuturkan “You are what you eat”, yang berarti apa yang Anda makan menetukan siapa sejatinya diri Anda. Selain itu, kesehatan juga tercermin dari apa yang Anda makan. Jika pola makan Anda buruk, beragam penyakit akan bermunculan, sebaliknya apabila pola makan Anda baik akan menjadikan tubuh Anda bugar dan sehat. Dalam hidup ini ada hubungan sejajar antara pola makan dan kesehatan.
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa tuntutan zaman yang serba cepat membuat pekerjaan semakin menumpuk. Aktivitas yang padat ini menjadikan sebagian masyarakat lebih menyukai pola makan seba instan. Sesungguhnya sering mengonsumsi makanan instan akan berdampak negatif terhadap kesehatan. Hal ini disebabkan makanan instan banyak mengandung pengawet, pewarna, pemberi rasa, tinggi lemak, tinggi protein, gula dan garam, tetapi rendah serat. Pola makanan seperti itu menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit degeneratif seperti tekanan darah tinggi, diabetes melitus, jantung koroner, stroke, obesitas, kanker, bahkan depresi (stress).
Agar terhindar dari berbagai penyakit tersebut, hendaknya seseorang menghindari pola makan yang tidak sehat. Dan, cara cerdas untuk mewujudkan hal tersebut yaitu dengan memperbanyak mengonsumsi buah dan sayuran sebagai sumber vitamin, mineral esensial, serta nutrisi mikro yang penting bagi kesehatan tubuh. Buah dan sayuran juga mampu mendetoksifikasi tubuh dari beragam zat karsinogen penyebab kanker dan penyakit akut mematikan lainnya. Dalam hidup ini betapa banyak orang menghabiskan uang bermilyar-milyar untuk menyembuhkan dirinya. Padahal sejatinya obat untuk penyakit akutnya ada pada makanan sehat.
5 komentar:
Kembali ke alam.....k, sekarang cari makanan alami malah semakin mahal, karna semuanya udah terkontaminasi. semua tanaman pakai pestisida, untuk buah-buahan juga mungkin tinggal sedikit yang masih alami. back to nature emang mesti dipromosi lagi.....
betul banget..sekarang semuanya serba instan..dan sudah menjadi suatu kebiasaan..
Harusnya mulai dari sekarang pemakaian bahan-bahan alami mulai digunakan..
hati yang gembira adalah obat..
healhty very expensive...
Sebagian besar penyakit dalam tubuh kita tergantung dari makanan yang dikonsumsi, pola hidup dan kondisi lingkungan, semakin tua fungsi organ tubuh semakin menurun, jadi tidak bisa full menyaring bentuk2 toksin dari makanan/minuman jadi kalo ingin tetap sehat, harus ikhtiar dengan jenis makanan&gaya hidup kita...
Posting Komentar